NICE Indonesia Dorong Pemahaman Logical Framework Analysis untuk Perencanaan Proyek yang Lebih Efektif

Jakarta.26 Febuari 2025 – NICE Indonesia terus memperkuat kapasitas para pemimpin dan praktisi pembangunan dengan memperkenalkan Logical Framework Analysis (LFA) sebagai salah satu metode perencanaan strategis dalam pelatihan-pelatihan kepemimpinan berkelanjutan. Metode ini dikenal luas sebagai alat yang efektif dalam merancang, mengelola, dan mengevaluasi proyek secara terstruktur dan logis.

LFA dirancang dalam bentuk matriks logis yang menyusun komponen proyek seperti tujuan, indikator, asumsi eksternal, hingga tahapan implementasi. Dengan pendekatan ini, peserta pelatihan didorong untuk berpikir sistematis dan mempertimbangkan berbagai aspek penting yang memengaruhi keberhasilan suatu inisiatif.

Melalui pengenalan LFA, peserta mendapatkan sejumlah manfaat praktis. Pertama, metode ini memberikan struktur perencanaan yang jelas, sehingga memudahkan penyusunan tujuan dan strategi proyek. Kedua, LFA membantu dalam mengidentifikasi risiko dan asumsi penting, serta memberikan dasar kuat dalam proses monitoring dan evaluasi melalui indikator yang terukur. Tak kalah penting, pendekatan ini juga memfasilitasi komunikasi yang efektif antar pemangku kepentingan dan mendukung pengambilan keputusan berbasis data serta efisiensi sumber daya.

Pelatihan dan simulasi penggunaan LFA kini menjadi bagian penting dalam rangkaian program seperti Sustainable Impact Leaders Bootcamp, yang telah dilaksanakan oleh NICE Indonesia bekerja sama dengan mitra-mitra strategis. Untuk individu atau organisasi yang ingin memperdalam kemampuan dalam perencanaan proyek berkelanjutan, NICE Indonesia membuka peluang pelatihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan.