
Memperkuat Kapasitas Amil Zakat: NICE Indonesia dan Pusdiklat Baznas Gelar Pelatihan Desain Model Evaluasi dan Kerangka Kerja Monitoring
Pelatihan Monitoring dan Evaluasi Program yang diselenggarakan oleh Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) bersama NICE Indonesia pada hari pertama. Melalui pelatihan ini, para peserta, terutama, dapat memperoleh pemahaman mendalam tentang pentingnya perencanaan program yang tepat sasaran dan efektif.
Dasril Guntara, CEO NICE Indonesia, menyoroti pentingnya pelatihan ini dalam konteks amil zakat, “Memahami konsep-konsep evaluasi program seperti desain model evaluasi dan kerangka kerja monitoring dan evaluasi sangat krusial bagi para amil zakat. Hal ini membantu mereka untuk merencanakan program-program yang lebih efektif dan dapat memenuhi tujuan zakat dalam menyejahterakan masyarakat secara maksimal.”
Pelatihan ini memberikan kesempatan bagi para amil zakat untuk memperoleh keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas perencanaan program serta penyaluran zakat. Dengan demikian, harapan untuk terwujudnya tujuan zakat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat menjadi lebih mungkin dicapai.
Kolaborasi dengan NICE Indonesia dalam pelatihan ini memberikan dampak yang positif bagi para peserta pelatihan. Mereka dapat mengimplementasikan pengetahuan yang mereka peroleh untuk memperbaiki perencanaan dan pelaksanaan program-program zakat, sehingga dampaknya dapat dirasakan secara luas oleh masyarakat yang membutuhkan.
Kolaborasi antara NICE Indonesia dan Baznas dalam pelatihan ini menegaskan komitmen bersama untuk memperkuat kapasitas sektor amil zakat dalam mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. Sinergi yang dibangun melalui pelatihan ini diharapkan dapat menghasilkan dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.
Join Our Newsletter
Join our email list to get new updates and inspirations for free.